BUZZERID – Tidak sedikit orang ingin memulai usaha, namun ide bisnis apa yang sesuai dengan minat yang disukai, akankah mudah dan bisa menghasilkan cuan?
Hal tersebut bagi pemula yang akan merintis usaha tentu menjadi pertanyaan yang selalu dikeluarkan ketika akan memulai bisnis.
Kebingunan dalam mencari ide bisnis yang sesuai bisa menghasilkan keuntungan dapat terjawab dari hal kecil, yakni memulai bisnis yang sesuai dengan minat dan hal yang disukai.
Mengembangkan bisnis dari hal yang disukai dan diminati tentu akan lebih mudah dalam menjalankannya. Tidak hanya itu, berbisnis dari hal diminati bisa lebih terarah.
Ada beberapa langkah menemukan binsis apa yang bisa dijalankan sesuai minat yang disukai, apa sjakah itu? Simak ulasannya dalam artikel ini.
Cara Menemukan Ide Bisnis Sesuai Minat
Ketahui apa yang kita sukai dan apa yang kita kuasai
Jika Anda sedang memulai bisnis dan belum tahu ingin berbisnis apa, Sahabat Pengusaha bisa memulainya dengan menjual atau menciptakan produk atau jasa yang Anda sukai. Misalnya saja jika Anda mempunyai hobi fotografi dan suka pergi ke tempat-tempat eksotik, Pengusaha Les Amis bisa membuka jasa travel dan fotografi. Kita bisa mengatur kepentingan kita dan mendapatkan uang dari bisnis ini.
Contoh lainnya, jika sobat suka dengan sepak bola, Sobat Wirausaha bisa melihat apa saja yang disukai dan disukai oleh Sobat di kota sepakbola. Misalnya saja, ternyata setiap pertandingan sepak bola, penduduk setempat akan mengenakan kaos. Jualan kaos bisa menjadi ide bisnis yang bagus untuk sobat bisnis.
Hal paling mudah untuk memahami minat orang adalah dengan melihat hal-hal yang membuat kita senang dan mudah melakukannya, misalnya dalam kegiatan memasak, minat setiap orang berbeda-beda. Ada orang yang menyukai detail, jadi membuat kue dan dekorasi itu menyenangkan. Namun, ada juga orang yang tidak menyukai detail sehingga lebih memilih memasak makanan siap saji untuk pesta.
Lakukan observasi
Proses pemantauan ini, yang disebut pemantauan, merupakan proses yang akan menjadi norma bisnis. Untuk mengevaluasi konsep tersebut, Sahabat bisnis dapat melihat banyak hal, seperti: perilaku pelanggan, distribusi produk, pemasok, pelayanan manusia, pelayanan bisnis dan nilai produk yang ditawarkan.
Misalnya, rekan bisnis mungkin memperhatikan perilaku pelanggan yang tidak menentu dari waktu ke waktu. Dengan cara ini, kita dapat melihat pendekatan pasar sebenarnya dari perusahaan dan mengenal pelanggan dengan baik. Misalnya, Happy Cake Shop memiliki pelanggan yang 80% di antaranya adalah ibu-ibu berusia 35 tahun. Apa yang bisa mendorong mereka menjadi pelanggan setia?
Berdasarkan survei, ibu berusia 35 tahun rata-rata memiliki anak yang masih dalam masa pertumbuhan. Berdasarkan hal tersebut, para sahabat bisnis dapat membuat program promosi kupon cupcake gratis untuk setiap pembelian kue minimal Rp 150.000.
Kembangkan jaringan
Ada pepatah yang mengatakan bahwa persahabatan membuka jalan bagi kehidupan. Berjejaring dengan banyak teman akan membuka teman bisnis Anda terhadap beragam pengetahuan dan pengalamannya. Selain itu, memperluas jaringan pertemanan juga akan membuka peluang kerjasama.
Misalnya saja Happy Cake Shop yang merupakan bagian dari komunitas bisnis. Ternyata di tanah air juga ada pengusaha lain yang membuat tas. Happy Cake Shop mempunyai ide membuat keranjang dan kemasan kue berbahan dasar kantong plastik. Kemitraan terjalin dengan sektor tas anyaman dan terbukti memberikan manfaat bagi kedua sektor tersebut.
Ikuti langkah-langkahnya
Tren adalah suatu hal yang disukai banyak orang pada suatu saat, sehingga penting untuk melihat bagaimana perkembangan tren yang ada saat ini. Dua puluh tahun yang lalu, film terpopuler adalah Bollywood, namun saat ini banyak orang yang menonton serial dari Korea Selatan. Melihat perubahan tersebut, Happy Cake Shop juga bisa mengeksplorasi konsep kekinian dengan menghadirkan Dalgona Cake asal Korea Selatan yang mulai populer saat ditampilkan di seri game Squid beberapa waktu lalu.
Melakukan riset bisnis dan produk
Sebelum membuat suatu produk, Sahabat Pengusaha akan melakukan penelitian. Tidak selamanya riset itu rumit, kita bisa melakukan riset sederhana saja, misalnya ketika kita ingin menjual produk roti dalgona maka ikuti langkah berikut ini, sebuah toko roti yang bahagia bisa melakukan riset pasar terlebih dahulu untuk produknya.
Pencarian sederhana yang bisa dilakukan adalah dengan mengecek Google Trend atau mencari dengan hashtag di Instagram. Apabila hasil penelitian menunjukkan bahwa pasar Dalgona Cake sedang tinggi, maka mitra usaha dapat melanjutkan dengan membuat sampel produk Dalgona Cake. Selama proses penelitian ini, seringkali kita menemukan hal-hal lain yang bisa menjadi ide bisnis.
Demikian itulah ulasan mengenai cara menemukan ide bisnis dari minat atau kertarikan agar bisa mendapatkan cuan terutama bagi pebisnsi pemula. *
